Panduan Lengkap: Cara Membuat Tier untuk Backlink Anda

Senin, 20 Februari 2023

Panduan Lengkap: Cara Membuat Tier untuk Backlink Anda

Sebelum memulai membuat tier untuk backlink, penting untuk memahami bahwa tujuan dari membuat tier adalah untuk meningkatkan otoritas dan kualitas backlink pada situs web Anda. Tier backlink dapat membantu meningkatkan peringkat situs web Anda di mesin pencari dan meningkatkan jumlah pengunjung ke situs web Anda.

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat tier backlink:

Pertama, tentukan situs web yang ingin Anda gunakan sebagai sumber backlink pertama. Situs web ini seharusnya memiliki otoritas yang tinggi dan relevan dengan niche situs web Anda. Contoh situs web yang biasa digunakan sebagai sumber backlink pertama adalah situs web direktori atau situs sosial bookmarking.
Setelah menentukan situs web pertama, buat backlink pada situs web tersebut. Pastikan backlink yang Anda buat relevan dengan konten situs web Anda dan menggunakan kata kunci yang tepat.
Langkah selanjutnya adalah membuat tier kedua. Situs web ini seharusnya lebih relevan dengan niche situs web Anda dan memiliki otoritas yang cukup untuk meningkatkan otoritas backlink pada tier pertama. Contoh situs web yang biasa digunakan sebagai tier kedua adalah situs web blog atau forum yang berkaitan dengan niche situs web Anda.
Buat backlink pada situs web tier kedua. Backlink yang dibuat sebaiknya terkait dengan konten situs web Anda dan menggunakan kata kunci yang tepat.
Terakhir, buat tier ketiga. Situs web ini harus relevan dengan niche situs web Anda dan memiliki otoritas yang cukup untuk meningkatkan otoritas backlink pada tier kedua. Contoh situs web yang biasa digunakan sebagai tier ketiga adalah situs web artikel atau direktori yang terkait dengan niche situs web Anda.
Buat backlink pada situs web tier ketiga. Backlink yang dibuat sebaiknya terkait dengan konten situs web Anda dan menggunakan kata kunci yang tepat.
Lakukan monitoring untuk memastikan semua backlink yang Anda buat berfungsi dan tidak ada yang rusak. Jika ada backlink yang rusak atau tidak berfungsi, segera perbaiki atau hapus backlink tersebut.

Perlu diingat bahwa tier backlink sebaiknya dibuat dengan hati-hati dan tidak spammy. Jangan terlalu banyak membuat backlink dengan cepat karena hal ini dapat berdampak negatif pada peringkat situs web Anda. Buatlah backlink dengan cara yang alami dan relevan dengan konten situs web Anda.

Berikut adalah rencana aksi Off-Page SEO selama 180 hari:

Hari 1-30:

Buat profil media sosial di platform seperti Facebook, Twitter, LinkedIn, dan Instagram. Pastikan profil Anda diisi dengan informasi lengkap dan menarik.
Buat blog di platform seperti WordPress atau Blogger. Tulis artikel yang berkualitas dan relevan dengan niche situs web Anda. Sebarkan artikel tersebut di media sosial Anda.
Buat akun di forum online yang terkait dengan niche situs web Anda. Berpartisipasi aktif dalam diskusi dan berikan jawaban yang relevan dan bermanfaat untuk membantu orang lain.
Mulai mencari situs web yang relevan dengan niche situs web Anda untuk melakukan pertukaran tautan. Pastikan tautan yang Anda tukar sesuai dengan aturan dan etika yang berlaku.
Daftarkan situs web Anda di direktori bisnis lokal untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik lokal.

Hari 31-60:

Cari dan kirimkan artikel Anda ke situs web direktori artikel yang terkait dengan niche situs web Anda.
Mulai melakukan guest blogging di situs web terkait dengan niche situs web Anda. Tulis artikel yang berkualitas dan relevan dengan konten situs web tuan rumah.
Lakukan promosi dengan mengikuti acara online dan offline terkait dengan niche situs web Anda. Pastikan Anda terlibat aktif dan mengikuti perkembangan terbaru dalam industri Anda.
Lakukan analisis backlink dan identifikasi backlink yang rusak atau mati pada situs web Anda. Perbaiki atau hapus backlink tersebut.
Lakukan optimasi konten di situs web Anda untuk meningkatkan kualitas konten dan memberikan nilai tambah bagi pengguna.

Hari 61-90:

Cari situs web yang relevan dengan niche situs web Anda untuk melakukan pertukaran artikel. Pastikan artikel yang Anda tukar berkualitas dan relevan dengan konten situs web tuan rumah.
Gunakan teknik link baiting untuk mendapatkan backlink organik. Tulis artikel yang menarik dan informatif yang dapat menarik perhatian pengguna dan situs web terkait dengan niche situs web Anda.
Buat video dan kirimkan ke situs web seperti YouTube dan Vimeo. Pastikan video yang Anda buat relevan dengan niche situs web Anda dan berkualitas.
Lakukan promosi di media sosial untuk meningkatkan jumlah pengikut dan interaksi di situs web Anda.
Buat tautan ke situs web Anda di komentar di blog atau artikel terkait dengan niche situs web Anda.

Hari 91-120:

Lakukan promosi melalui media iklan seperti Google AdWords atau Facebook Ads untuk meningkatkan visibilitas dan pengunjung situs web Anda.
Lakukan riset kata kunci baru dan gunakan kata kunci tersebut dalam konten situs web Anda.
Berpartisipasi dalam diskusi dan grup LinkedIn yang terkait dengan niche situs web Anda. Berikan jawaban yang relevan dan membantu untuk memperkuat profil Anda di LinkedIn.
Kirimkan situs web Anda ke agregator situs web untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik.
Buat infografis dan kirimkan ke situs web yang terkait dengan niche situs web Anda. Pastikan infografis yang Anda buat berkualitas dan informatif, serta menyajikan data yang relevan dengan niche situs web Anda. Infografis yang baik dapat menarik perhatian pengunjung dan situs web lainnya, sehingga dapat memberikan backlink organik ke situs web Anda.
Buat kampanye email marketing untuk memperkenalkan situs web Anda kepada calon pelanggan dan pengunjung. Pastikan isi email yang Anda kirim berkualitas dan menarik, serta sesuai dengan kebutuhan dan minat pelanggan.
Cari dan kirimkan artikel atau konten Anda ke situs web agregator atau curasi konten yang terkait dengan niche situs web Anda. Pastikan konten yang Anda kirim relevan dan berkualitas, serta tidak melanggar aturan yang berlaku.
Cari dan ajukan situs web Anda ke direktori backlink yang terkait dengan niche situs web Anda. Pastikan direktori yang Anda ajukan berkualitas dan terpercaya, serta tidak melanggar aturan SEO.
Gunakan teknik broken link building untuk mencari situs web yang memiliki link rusak atau mati yang relevan dengan niche situs web Anda. Kontak pemilik situs web dan tawarkan untuk menggantikan link rusak tersebut dengan link ke situs web Anda.
Buat konten yang unik dan menarik untuk media sosial Anda dan lakukan promosi aktif untuk meningkatkan jumlah pengikut dan interaksi di situs web Anda. Gunakan teknik seperti kontes atau hadiah untuk menarik perhatian dan meningkatkan interaksi pengguna di media sosial Anda.

Namun, di bawah ini adalah penjelasan singkat tentang apa yang dimaksud dengan tier 1, tier 2, dan tier 3 dalam backlink dan bagaimana mereka berbeda satu sama lain:

Tier 1: Merupakan situs web yang memiliki kualitas tertinggi dan dianggap sebagai otoritas di bidangnya. Backlink dari situs web tier 1 akan memberikan nilai yang sangat baik pada situs web Anda. Contoh situs web tier 1 adalah Wikipedia, Forbes, dan CNN.
Tier 2: Merupakan situs web yang memiliki kualitas yang lebih rendah dibandingkan dengan tier 1, namun masih dianggap cukup baik. Backlink dari situs web tier 2 dapat membantu meningkatkan peringkat situs web Anda di mesin pencari. Contoh situs web tier 2 adalah situs web direktori, situs web sosial bookmarking, dan situs web forum.
Tier 3: Merupakan situs web yang memiliki kualitas paling rendah di antara ketiga tier, namun masih bisa memberikan kontribusi kecil dalam meningkatkan peringkat situs web Anda. Backlink dari situs web tier 3 biasanya digunakan untuk meningkatkan jumlah backlink dan memperkuat backlink dari tier 1 dan tier 2. Contoh situs web tier 3 adalah situs web blog gratis, situs web komentar, dan situs web pertukaran link.

Ingatlah bahwa strategi backlink yang efektif adalah strategi yang sesuai dengan niche situs web Anda dan mengikuti aturan SEO yang berlaku. Penting juga untuk tidak terlalu fokus pada jumlah backlink, tetapi lebih pada kualitas backlink dan relevansi dengan situs web Anda.

Tentu saja, berikut ini beberapa contoh situs web yang dapat dianggap sebagai tier 1, tier 2, dan tier 3 dalam strategi backlink:

Tier 1:

Wikipedia (https://www.wikipedia.org/)
The New York Times (https://www.nytimes.com/)
BBC News (https://www.bbc.com/news)
LinkedIn (https://www.linkedin.com/)
The Huffington Post (https://www.huffpost.com/)

Tier 2:

Tier 3:

Namun, perlu diingat bahwa daftar ini tidaklah final dan tidak semua situs web dalam daftar ini cocok untuk setiap jenis situs web dan niche. Strategi backlink yang efektif harus disesuaikan dengan jenis situs web dan niche yang dituju serta berfokus pada kualitas daripada kuantitas backlink.

Penempatan backlink pada setiap tier dapat bervariasi tergantung pada jenis situs web dan strategi backlink yang digunakan. Namun, berikut ini adalah beberapa contoh umum tentang di mana backlink ditempatkan pada masing-masing tier:

Tier 1:

Backlink dari situs web tier 1 sangat berharga karena situs web tersebut dianggap sebagai otoritas di bidangnya. Umumnya, backlink dari situs web tier 1 ditempatkan pada halaman yang sangat terkait dengan topik situs web Anda atau dalam artikel yang sangat berkualitas. Contoh backlink dari situs web tier 1 dapat ditempatkan pada:

Tautan dalam kutipan atau referensi pada artikel di situs web tier 1.
Profil bisnis atau penulis di situs web tier 1 yang memiliki link ke situs web Anda.
Tautan dari kolom "Sumber" atau "Referensi" di bagian bawah artikel di situs web tier 1.

Tier 2:

Situs web tier 2 biasanya memiliki kualitas yang lebih rendah daripada situs web tier 1, tetapi tetap memberikan nilai yang baik bagi situs web Anda. Backlink dari situs web tier 2 dapat ditempatkan pada halaman di situs web yang terkait dengan topik situs web Anda atau di halaman profil situs web. Beberapa contoh umum di mana backlink dari situs web tier 2 dapat ditempatkan meliputi:

Profil pengguna atau bisnis pada situs web sosial seperti Twitter, Facebook, Instagram, dan LinkedIn.
Situs direktori bisnis atau situs daftar situs web seperti Yelp, Yellow Pages, dan DMOZ.
Situs web komentar seperti Disqus, Livefyre, atau Facebook Comments.

Tier 3:

Backlink dari situs web tier 3 umumnya memiliki kualitas yang lebih rendah daripada situs web tier 1 dan tier 2, namun masih dapat memberikan kontribusi kecil dalam meningkatkan peringkat situs web Anda. Beberapa contoh umum di mana backlink dari situs web tier 3 dapat ditempatkan meliputi:

Situs web blog gratis seperti Blogspot, WordPress.com, atau Tumblr.
Situs pertukaran link seperti Link Market atau Free Link Exchange.
Situs web komentar pada artikel atau posting blog yang terkait dengan topik situs web Anda.

Penting untuk diingat bahwa meskipun tiering backlink adalah strategi yang umum digunakan, strategi yang efektif akan disesuaikan dengan kebutuhan dan situasi situs web Anda. Pastikan untuk memperhatikan kualitas dan relevansi backlink, dan hindari menempatkan backlink pada situs web yang spam atau situs web yang tidak terkait dengan topik situs web Anda.

Anda dapat melakukan pencarian pada mesin pencari seperti Google, Yahoo, Bing, atau menggunakan alat analisis backlink seperti Moz, Ahrefs, atau SEMrush untuk mencari situs web dengan Domain Authority (DA) yang tinggi. Beberapa cara untuk menemukan blog dengan DA tinggi adalah sebagai berikut:

Cari situs web terkemuka di niche Anda: Cari situs web besar dan terkemuka di niche Anda dan lihat apakah mereka memiliki blog atau forum. Situs web ini cenderung memiliki DA yang tinggi dan backlink dari situs web semacam itu dapat memberikan nilai yang baik untuk situs web Anda.
Gunakan alat analisis backlink: Alat analisis backlink seperti Moz, Ahrefs, atau SEMrush dapat membantu Anda menemukan blog dengan DA yang tinggi di niche Anda. Alat-alat ini menyediakan informasi tentang backlink yang mengarah ke situs web tertentu dan dapat membantu Anda menentukan apakah situs web tersebut layak untuk backlink.
Cari situs web yang telah ditautkan oleh situs web terkemuka: Cari situs web yang telah ditautkan oleh situs web terkemuka di niche Anda. Situs web ini mungkin memiliki DA yang lebih rendah daripada situs web yang mereka tautkan, tetapi backlink dari situs web semacam itu tetap dapat memberikan nilai yang baik untuk situs web Anda.

Namun, penting untuk diingat bahwa fokus utama dalam strategi backlink adalah relevansi dan kualitas daripada kuantitas. Pastikan untuk menempatkan backlink pada situs web yang terkait dengan topik situs web Anda dan memiliki kualitas konten yang baik.

Terkait Blog zombie bisa baca disini

Untuk mendapatkan Blog Zombie berkualitas cek disini

=====================================================